kutelan asap
paruku menghitam
lebam
pergi pagi
pulang larut malam
hanya untuk
keluarga tersayang
suara bising
desing angin
lajunya mesin
saling beradu ego
memacu emosi
menikmati perjalanan
perjalanan punya cerita
perjuangkan keluarga
tercinta
semangatku ruam
tiap hari hingga
memerah relevan
Tidak ada komentar