"om ayah muntah darah semalam," kudengar dari ia
seorang anak perempuan kecil dengan putihnya bercerita, ia baru saja ditinggal sang ayah untuk selamanya
ku tersenyum miris seperti memakan pisau, sekaligus bersyukur masih punya ayah
tanpa keabadian semua milik-Nya akan kembali kepada Sang Mahapasti
Bekasi, Juni 2022
Tidak ada komentar