BERBAGI ITU INDAH
"Din, kenapa diam terus dari mulai masuk kuliah sampai pulang belum terdengar suaranya". Aku menepuk pundaknya sembari berjalan.
Setelah selesai kuliah kami duduk depan kampus. Akupun mengajak Udin untuk makan bersama sambil ngopi di angkringan tempat biasa nongkrong.
"Woooiii, pesen giiihhhh bengong terus. Ayam gue dikampung mati gara-gara banyak bengong. Wkwkwkwk".
"Aku pesan jahe tanpa susu ya". Kata Ari sambil duduk di lesehan.
Seperti biasa Udin menyalakan koreknya untuk membakar rokok sekaligus membakar galaunya.
"Saya habis kontrak, padahal bentar lagi UAS siap-siap untuk memasuki semester tua".
"Yaelah bro.....kirain ada apaan, sabar aja bro. Kita sedang mencari ilmu insyaallah jalannya pasti ada aja, rezekinya tidak usah dikejar tapi dipancing." sambil kuminum hangatnya jahe.
"Pele.....lu kira ikan kali dipancing" .
"Hahahaha...gue teringat salah satu chanel motivasi yang pernah gue dengar".
"Bersedekahlah karena dengan sedekah tuhan menjamin tidak akan membuat mu miskin".
"Iya sekarang gue jadi pejabat Ri, nanti kalau ada kegiatan sosial ajakin gue ya, jenuh dikosan terus".
"Bro, owh iya Minggu ada pembagian Hak Yatim di komunitas gue. Lu mau ikut sekalian survei dengan keadaan keluarga yatim binaan komunitas". ?
"Boleh atuh Ri, gue terlalu jenuh dengan pabrik setiap hari bertemu dengan mesin".
-------
Minggu, saat libur kerja saya dan Udin pergi untuk menjenguk keadaan keluarga yatim binaan komunitas saya.
"Din, kenalin ini kang Fadhil teman komunitas saya".
"Assalamualaikum, saya Fadhil kang....!!!, Sudah lama kenal sama Ari" ???
"Dia, teman kuliah saya bang". Udin menjawab pertanyaan Fadhil.
Walaupun tampangnya ugal-ugalan tapi Udin mempunyai jiwa sosial yang tinggi, buktinya dia setiap bulan rajin memberikan hartanya untuk bersedekah kepada yang tidak mampu.
"Ada lowongan tidak bang, saya habis kontrak Euy".......
"Nanti buat saja lamarannya kang". Biar besok sekalian saya kasih ke PT saya. Kami bertiga bergegas sambil meninggalkan keluarga yatim.
"Cuy,,,,lu dimana", Udin menelpon Ari.
"Gue lagi gak enak badan Din".
"Assalamualaikum, Ri.....".
Terdengar suara motor CB didepan kontrakan.
"Waaalaikum salam warahmatullahi wabarokatuh, iya masuk aja Din....."
"Kenapa lu gak kuliah, sakit gue cuy.....
"Sakit apa sakit, sakit karena dia".....
Hahahaha......
Udin sambil tertawa.....
"Ini gue bawain nasi pecel", Udin sambil membuka kantong plastik yang dibawanya.
"Tumben lu trakrik banyak duit ya", hehehe
"Alhamdulillah Ri, setelah satu bulan jadi pengangguran seJawa Barat, gue baru di terima kerja di PT nya kang Fadhil".
Aamiiin......sob, semoga berkah rezekinya
-----------
Terimakasih
Belajar Nulis