A. Kelangkaan
Masalah ekonomi terjadi karena keberadaan kelangkaan. Contohya, petani jagung mengombinasikan tiga faktor produksi, yaitu lahan berupa tanah, benih jagung, dan pupuk yang dapat menyuburkan tanaman jagung. Namun, berapa banyak jagung yang dihasilkan bergantung pada ketersediaan faktor produksi tersebut.
1. Pengertian Kelangkaan
Kelangkaan (scarcity) adalah kondisi ketika sumber daya ekonomi terbatas untuk memenuhi kebutuhan, sedangkan kebutuhan manusia tak terbatas. Terdapat dua hal yang perlu diperhatikan. Pertama, suber daya ekonomi bersifat terbatas. Kedua, pemenuhan kebutuhan memerlukan sumber daya ekonomi yang tidak terbatas. Kelangkaan semakin nyata ketika manusia memanfaatkan sumber daya ekonomi, seperti sumber daya alam, tenaga kerja, modal, dan keterampilan kewirausahaan.
2. Penyebab Terjadinya Kelangkaan
a. Keterbatasan benda pemenuhan kebutuhan di alam
b. Kerusakan sumber daya alam akibat ulah manusia
c. Keterbatasan kemampuan manusia mengolah sumber daya ekonomi yang ada
d. Peningkatan kebutuhan yang lebih cepat dibandingkan dengan penyediaan sarana pemenuhan kebutuhan
B. Kebutuhan Manusia
Setiap individu memiliki kebutuhan yang tidak terbatas.
1. Jenis-jenis kebutuhan
a. Jenis kebutuhan berdasarkan tingkat intensitas
1) Kebutuhan primer
2) Kebutuhan sekunder
3) Kebutuhan tersier
b. Jenis kebutuhan berdasarkan subjek yang membutuhkan
1) Kebutuhan individu
2) Kebutuhan umum
c. Jenis kebutuhan berdasarkan waktu
1) Kebutuhan sekarang atau kebutuhan saat ini
2) Kebutuhan masa mendatang atau kebutuhan masa depan
d. Jenis kebutuhan menurut sifat pemenuhan kebutuhan
1) Kebutuhan jasmani atau kebutuhan fisik
2) Kebutuhan rohani atau kebutuhan yang berhubungan dengan kejiwaan seseorang
2. Faktor-faktor yang mempengaruhi kebutuhan
a. Lingkungan
b. Agama
c. Adat-istiadat
d. Kemajuan peradaban
C. Barang dan jasa sebagai alat pemenuhan kebutuhan
1. Jenis-jenis barang
Barang dapat dibedakan berdasarkan cara memperoleh, tingkat kepentingan, cara penggunaan, cara pengolahan, serta menurut bentuk dan sifatnya
a. Berdasarkan cara memperolehnya
1) Barang ekonomi adalah barang yang didapat dengan cara mengorbankan sesuatu untuk mendapatkannya. Contoh barang ekonomi antara lain, pakaian, aksesoris, dan peralatan elektronik.
2) Barang non ekonomi atau barang bebas adalah barang-barang yang didapat tanpa pengorbanan atau biaya. Contoh barang bebas sinar matahari, air sungai, pasir di pantai, dan udara
b. Berdasarkan tingkat kepentingan
1) Barang inferior adalah barang yang pemakaiannya dikurangi jika pendapatan bertambah dan sebaliknya. Contoh sandal jepit, barang bekas, dan barang tiruan.
2) Barang esensial adalah barang yang sangat diperlukan untuk memnuhi kebutuhan, permintaannya signifikan dan dipengaruhi pendapatan. Contoh beras, gula, dan bahan bakar minyak
3) Barang normal adalah barang yang permintaannya bertambah saat pendapatan meningkat dan sebaliknya. Contohnya baju, buku, dan komputer
4) Barang mewah adalah barang yang berharga mahal dan dapat menaikan status sosial penggunanya. Contohnya mobil mewah, alat-alat golf, kapal pesiar, perhiasan mahal.
c. Berdasarkan cara penggunannya barang dapat dibedakan menjadi barang pribadi dan barang publik
1) Barang pribadi adalah barang yang dimiliki dan digunakan oleh individu atau perorangan. Contohnya rumah, tabungan, dan mobil
2) Barang publik adalah barang yang digunakan untuk kepentingan banyak orang atau masyarakat umum. Contohnya taman, jembatan penyebrangan, jalan raya, dan sekolah.
d. Berdasarkan hubungan pemakaian
1) Barang substitusi adalah barang yang dapat menggantikan barang lain. Contohnya, jika harga beras mahal, orang mengonsumsi jagung atau singkong.
2) Barang komplementer adalah barang yang kegunaannya semakin bertambah jika digunakan bersama-sama dengan barang lain. Contohnya kemeja dan dasi, dan lain sebagainya
e. Berdasarkan cara pengerjaan atau proses pengolahan
1) Barang mentah atau bahan mentah adalah barang yang belum mengalami pengolahan. Contohnya tanaman pertanian, kayu gelondongan, dan bahan tambang
2) Barang setengah jadi adalah barang yang telah diproses pada tahap tertentu, tetapi belum menjadi barang siap pakai. Contohnya benang, tepung beras dan lain sebagainya
3) Barang jadi adalah barang yang telah diproses hingga siap untuk digunakan. Contohnya sepatu, kemeja dan lain sebagainya
f. Berdasarkan bentuk dan sifat
1) Barang tetap adalah barang yang bersifat tetap dan tahan lama. Contohnya gedung, mesin pabrik, tanah dan lain sebagainya
2) Barang bergerak adalah barang yang bersifat tidak tetap dan masa pemakaiannya pendek. Contohnya buah, sayur, beras dan lain sebagainya
Kegunaan suatu barang
a. Kegunaan bentuk (from utility)
Kegunaan yang muncul setelah suatu barang diubah bentuknya. Contohnya papan, paku, cat, yang bisa diolah menjadi meja, kursi,
b. Kegunaan tempat (place utility)
Kegunaan yang muncul setelah suatu barang dipindahkan letaknya ke tempat lain. Contohnya pasir dipantai atau batu kapur digunung akan memiliki nilai ekonomis setelah diangkat ke lokasi pembangunan gedung di kota
c. Kegunaan waktu (time utility)
Kegunaan ketika digunakan tepat waktu. Contohya tabungan pendidikan yang telah disiapkan sejak lama yang berguna ketika tiba saatnya membayar biaya masuk sekolah
d. Kegunaan milik (ownership utility)
Kegunaan barang yang muncul ketika barang tersebut telah dimiliki. Sebagai contoh, komputer yang ada di toko akan berguna setelah pembeli membayar dan memiliki komputer tersebut sehingga ia dapat menggunakannya
Daftar Pustaka
Ekonomi Bisnis
Penulis: Alam S
Penerbit: Erlangga 2017
Tidak ada komentar